Terbatas! Porsche 911 Hanya ada 500 Unit di Dunia
Profil Mobil Baru
Porsche 911 Paling Bertenaga, Hanya Ada 500 Unit di Dunia
foto: bertha/GARASIoto
Jakarta - Produsen mobil sport Porsche merilis 911 Turbo S Seri Eksklusif. 911 Turbo S Seri Ekslusif yang baru dari Porsche merupakan 911 Turbo S yang paling bertenaga dan unik. Mobil memiliki tenaga 446 kW (607 hp) dan terbatas hanya 500 unit di dunia.
Tenaga itu lebih besar 27 hp, dibandingkan versi standar 911 Turbo S. Mobil sport tersebut diselesaikan dengan tangan di Porsche Exclusive Manufaktur yang baru di kantor pusat Zuffenhausen.
Berikut profil lengkap Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif yang juga tersedia untuk konsumen di Indonesia.
foto: bertha/GARASIoto
Mobil Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif dibuat beda berkat warna cat Kuning Emas Metalik yang eksklusif dan komponen-komponen karbon, seperti bonnet, atap dan side skirts.
Dua garis tenunan karbon yang memberikan kontur terhadap atap dan bonnet membentuk tampilan sporty pada Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif.
Bagian belakang Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif diperkaya dengan Turbo Aerokit di wing belakang, apron belakang yang baru, ram-udara dan sistem pembuangan dengan dua pipa knalpot yang terbuat dari stainless stell dalam hitam.
foto: bertha/GARASIoto
Wings Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif dihiasi dengan pelat Porsche Exclusive Manufaktur. Sebagai tambahan untuk warna Kuning Emas Metalik, Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif tersedia dalam barisan warna lain yang dipilih secara cermat.
Porsche mengklaim mobil Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif memiliki desain ruangan penumpang yang elegan dan unik. Kursi atau jok sportnya bisa disesuaikan sebanyak 18-arah dan ditutupi dua lapisan kulit. Lapisan dalam yang memiliki dua garis dalam warna kuning emas, menjamin efek unik.
foto: bertha/GARASIoto
Jahitan dan tulisan Turbo S yang disulam di bagian headrests juga tersedia dalam kuning emas terang, garis atap yang terbuat dari Alcantara dengan tampilan double-stripe kuning emas.
Benang tembaga halus yang diintegrasikan terhadap garis trim dari paket karbon interior. Pelat yang menampilkan nomor edisi terbatas di sisi penumpang menonjolkan aspek eksklusivitas mobil Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif. Pelindung pada pintu masuk yang terbuat dari karbon, juga datang dengan tulisan Seri Eksklusif yang dapat menyala.
foto: bertha/GARASIoto
Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif diperkuat dengan mesin 3.8 liter, enam silinder bi-turbo mesin flat dengan power kit ekslusif yang memiliki torsi maksimum sebesar 750 Nm, di antara 2.250 dan 4.000 rpm. Mobil bisa berakselerasi dari 0 hingga 100km/jam dalam 2,9 detik, dan membutuhkan 9,6 detik untuk mencapai ambang 200 km/jam.
Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif dapat mencapai kecepatan maksimum 330 km/jam. Konsumsi bahan bakar sama dengan model standard dengan 9.1 l/100 km secara gabungan. Sementara mobil memiliki emisi karbon dioksida CO2 sebesar 212g/km.
Porsche 911 Turbo S Seri Eksklusif memiliki pelek 20 inci dengan warna hitam dan sistem penguncian sentral sebagai standar dan garis desain yang secara hati-hati diselesaikan dalam warna kuning emas metalik. Sport chassis aktif dengan Porsche Active Suspension Management (PASM) dan paket Sport Chrono termasuk sebagai perlengkapan standard. Kemudi axle-belakang dan Porsche Dynamic Chassis Control (PDCC) kompensasi rolling-motion meningkatkan handling dan memberikan stabilitas.
Selama ebih dari 30 tahun, pelanggan Porsche dapat memilih aneka komponen mobil untuk menyesuaikan dengan karakter individu masing-masing. Dengan pengenalan produksi yang terbatas, produsen mobil sport ini memulai bab baru.
Porsche Exclusive akan hadir di seluruh dunia dengan merek baru "Porsche Exclusive Manufaktur". Workshop in-house yang memiliki spesialisasi dalam modifikasi Porsche yang dipesan terlebih dahulu. Jajaran servis layanan yang tersedia juga meliputi memberikan nasihat kepada pelangan, mengembangkan opsi peralatan spesial untuk setiap model range dan memproduksi produk terbatas.
SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM
Terbatas! Porsche 911 Hanya ada 500 Unit di Dunia
Reviewed by Bertha Yuriska
on
July 01, 2017
Rating: